Makassar, Sulawesi Selatan, ABIM (20/11/2020) – Pemerintah Provinsi Sulsel melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) mengangarkan Rp 22 milyar untuk pengerjaan Masjid 99 Kubah Asmaul Husna dijalan metro tanjung bunga.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengaku masjid yang terletak di kawasan Center Point of Indonesia (CPI) ditargetkan bisa digunakan pada ramadan tahun depan.

“Bagaimana pun juga ini tidak boleh ditinggal terlalu lama, karena bagaimanapun juga ini sangat dibutuhkan bagi para pengunjung CPI, ini kan semakin ramai tentu dengan hadirnya Masjid 99 Kubah ini akan semakin melengkapi fasilitas yang ada ada di CPI ini,” kata Nurdin di Lego-lego CPI, Kamis Sore (19/11/2020).

Ia menyebutkan tidak ingin menunda lebih lama, terlebih masjid Ikonik Makassar tersebut sudah sangat dibutuhkan.

“Tahun depan kita sudah mulai. Mungkin Januari kita akan mulai penyempurnaan yang penting fungsionalnya dulu dan sudah bisa dipakai,”sebutnya.

Gubernur Sulsel juga mengatakan Dinas PUTR sudah menghitung sekitar Rp 22 milyar sudah bisa dipakai toilet, tempat wudhu, terus pelataran sudah bisa selesai.

“Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel sudah hitung kira-kira butuh Rp 22 miliar dulu, itu sudah fungsional itu sudah bisa dipakai tempat wudhu, terus pelataran sudah bisa selesai,”pungkasnya

Sementara itu, Sekertaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Pemprov Sulsel, Junaedi Bakri menambahkan, bulan Januari 2021 mendatang sudah dimulai proses lelang fisik untuk pekerjaan Masjid 99 Kubah itu.

“Januari sudah dilelang. Target untuk di pakai sebelum bulan Ramadan. Rencana kita lakukan berbuka puasa di Lego-Lego dan shalat tarawih di Masjid 99 Kubah. Begitu juga salat subuh bisa di Masjid 99 Kubah,” tutupnya.(ABIM)