/Danny Pomanto dan Indira Kompak Sapa Warga TPI Paotere Makassar

Danny Pomanto dan Indira Kompak Sapa Warga TPI Paotere Makassar

Makassar, Sulawesi Selatan, ABIM (18/11/2024) – Calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto duet bersama Calon Wali Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menemui warga di TPI Paotere Jl Sabutung Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Minggu (17/11/2024.

Di depan para nelayan, Danny Pomanto menyampaikan bahwa kesejahteraan nelayan menjadi salah satu prioritasnya jika terpilih Gubernur Sulsel.

Danny menyampaikan, TPI Paotere merupakan salah satu pusat ekonomi warga, khususnya di bidang perikanan.

Ini juga menjadi perhatiannya saat  menjabat Wali Kota Makassar selama dua periode.

Calon gubernur nomor urut satu ini menceritakan, sebelum masa jabatannya di periode pertama berakhir 2019, ia mengalokasikan anggaran kurang lebih Rp30 miliar untuk pembenahan tempat pelelangan ikan ini.

Danny menyayangkan, TPI Paotere diserahkan pengelolaannya ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).

Sehingga itu menghambat Pemkot Makassar untuk terus melakukan perbaikan karena bukan menjadi kewenangannya lagi.

Berdasarkan berita acara serah terima, aset  yang diserahkan yaitu mulai dari kantor UPTD, bangunan TPI, kios depan dan belakang, hingga pelataran parkir.

“Sayangnya waktu dua tahun Pj Wali Kota masuk ini (TPI Paotere) diserahkan ke provinsi, dan waktu pak Bahtiar saya minta kembali. Kenapa karena kita sudah punya gambarnya, kita sudah punya siteplan-nya, uang sudah ada, sayangnya itu dialihkan ke sana (Pemprov Sulsel),” cerita Danny Pomanto.

“Maka ada dua tindakan yang bisa kita lakukan, ini (TPI Paotere) kembalikan ke Makassar atau tungguma di Provinsi,” tegas Danny Pomanto dalam lawatan politiknya di TPI Paotere.

Danny Pomanto menilai TPI Paotere ini bukan hanya sekadar tempat menjual ikan melainkan ada unsur sejarah di dalamnya. Tempat lahirnya Kota Makassar, pertemuan Raja Gowa dan Tallo.

Sehingga dirinya merasa paling keberatan jika ada pihak yang ingin memindahkan TPI Paotere.  Apalagi perubahan status pelelangan ikan ini saat ia tidak lagi menjabat sebagai Wali Kota Makassar.

“Atas izinta semua, saya mau kembalikan tempat ini jadi TPI supaya teman-teman bisa tetap di sini. Inikan statusnya di tingkatkan, dan saya keberatan karena di kasih naik waktu saya tidak ada. Kalau saya ada pasti saya jagaki,” ucapnya.

Jika terpilih nantinya, ia juga berjanji akan mempermudah izin perikanan yang menjadi kewenangan Pemprov Sulsel.

“Janji saya, saya tidak akan membuat nelayan menderita gegara izin,” ungkapnya.

Pasangan Nomor Urut 1 Danny-Azhar memiliki program Government Offtaker, yaitu membeli produk petani dan nelayan dengan harga yang layak sebagai upaya pemerintah provinsi untuk menjamin kesejahteraan kehidupan petani dan nelayan.(ABIM)