/Menko Perekonomian Darmin Nasution: Majukan Ekonomi Digital Indonesia

Menko Perekonomian Darmin Nasution: Majukan Ekonomi Digital Indonesia

Jakarta, ABIM (12/4/2018) – Berbicara mengenai perkembangan teknologi tidak akan ada habisnya, setiap waktu pasti akan mengalami perubahan menjadi lebih baik. Seperti saat ini, pemerintah semakin menyadari bahwa perkembangan teknologi telah membentuk dunia baru dimana peran digital sangat penting tidak hanya untuk kehidupan sehari-hari namun juga sebagai enabler pembangunan ekonomi suatu negara.

Dalam memanfaatkan perkembangan teknologi sekaligus menghadapi tantangan yang ada didalamnya, diperlukan pemahaman yang terhadap karakteristik, perubahan, dan dampak dari perkembangan dan pemanfaatan digital. Pemanfaatan digital berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.

Perkembangan teknologi sendiri mulai terlihat sejak era industri 3.0 yang saat itu masih berfokus pada harga dan kecepatan akses jaringan, kemudian berlanjut dengan luasnya alur masuk sebaran informasi di era globalisasi. Maka tidak dipungkiri jika dalam perkembangannya, Information and Communication Technologies (ICT) akan selalu bergerak dinamis dan harus masuk ke dinamika revolusi industri 4.0.

“Bila sebelumnya di revolusi industri 3.0 pemanfaatan digital digunakan untuk komunikasi, sekarang di revolusi industri 4.0 tidak hanya itu, namun juga menggunakan data dan informasi sebagai power,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dalam acara Musyawarah Nasional Masyarakat Telematika ke-IX dengan tema ‘Ekonomi Digital Untuk Kesejahteraan Seluruh Rakyat Indonesia’ di Jakarta (12/4).

Oleh karena itu, untuk membentuk enabler digital yang kuat, pemerintah akan terus memerhatikan tiga faktor pendukung utama. Pertama adalah talents, yaitu sumber daya manusia yang mampu mengembangkan dan memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan sektor lain. Kedua adalah penyusunan kebijakan dan peraturan dimana pemerintah kini menjadi developer yang memberikan ruang tumbuh perkembangan digital, dan ketiga adalah keseriusan dalam pengelolaan data.

“Untuk itu adanya Masyarakat Telematika (Mastel) ini sangat penting guna membangun SDM yang mampu mengembangkan teknologi digital. Tentu perlu diapresiasi untuk terus menjadi mitra Pemerintah dalam perencanaan dan impelementasi ICT di Indonesia,” ujar Menko Darmin.

Turut hadir dalam acara, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Staf Ahli Bidang Inovasi dan Daya Saing Ananto Kusuma Seta selaku perwakilan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, Ketua Umum Masyarakat Telematika (Mastel) Indonesia Kristian, serta pejabat terkait lainnya.(ABIM)